Apa itu Amygdala?
Amygdala adalah sekelompok saraf yang berbentuk seperti kacang almond, terletak jauh di dalam lobus temporal, yaitu bagian dari korteks serebral yang berada di tengah otak. Amygdala merupakan bagian penting dari sistem limbik, struktur di dalam otak yang terlibat dalam respons perilaku dan emosional.
Amygdala terbagi menjadi dua belahan, yaitu di otak kanan dan kiri. Masing-masing belahan memiliki tiga bagian utama dengan fungsi yang berbeda-beda. Ketiga bagian tersebut adalah:
1. Kelompok Basolateral
Bagian ini terletak di bawah dan ke samping amygdala, terhubung dengan beberapa korteks serebral, terutama lobus frontal. Kelompok basolateral berperan dalam mengatur kebiasaan dan respons tubuh terhadap stres.
2. Kelompok Pusat dan Depan
Bagian ini berhubungan dengan batang otak, hipotalamus, dan struktur sensorik. Kelompok ini berperan penting dalam merespons pemicu stres, seperti rangsangan rasa takut dan stres.
3. Kelompok Nukleus Stria Terminalis
Bagian ini berkaitan dengan perasaan cemas dan stres. Meskipun sering dikaitkan dengan hal negatif, cemas dan stres tetap dibutuhkan manusia untuk melindungi diri.
Fungsi Amygdala
Amygdala memiliki beberapa fungsi penting, di antaranya:
1. Mengatur Respons terhadap Ancaman
Fungsi utama amygdala adalah mengatur respons terhadap ancaman atau bahaya. Ketika seseorang menghadapi situasi yang mengancam, amygdala akan mengirimkan informasi ke bagian otak lain untuk mempersiapkan tubuh dalam menghadapi ancaman tersebut. Respons ini bisa berupa perlawanan (fight) atau menjauh dari ancaman (flight).
Amygdala juga memberi tahu hipotalamus untuk melepaskan hormon kortisol dan adrenalin. Pelepasan hormon ini memengaruhi fungsi fisiologis lain yang terkait dengan sistem saraf otonom, seperti pernapasan, tekanan darah, dan detak jantung. Inilah mengapa saat seseorang merasa takut, stres, atau terancam akan mengalami kenaikan tekanan darah dan detak jantung, serta bernapas lebih cepat.
2. Pembentukan Memori
Selain mengatur respons terhadap ancaman, amygdala juga berperan dalam pembentukan memori, terutama memori emosional. Bersama dengan hipokampus, amygdala membuat ingatan atau memori lebih mudah diingat, terutama yang bersifat emosional.
Semakin emosional suatu memori atau ingatan, semakin besar kemungkinannya untuk diingat. Ingatan yang emosional umumnya bersifat permanen, sedangkan yang biasa-biasa saja dan tanpa ikatan emosional sering kali mudah terlupakan.
3. Mendukung Keterampilan Sosial
Amygdala juga berperan dalam keterampilan sosial karena perannya dalam proses pembelajaran, memori, dan emosi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang dengan amygdala yang lebih besar cenderung memiliki lingkaran sosial yang lebih besar dan aktif.
Gangguan pada Amygdala
Fungsi amygdala dapat terganggu jika bagian otak ini mengalami kerusakan atau memiliki struktur yang berbeda. Beberapa gangguan yang dapat terjadi akibat kerusakan amygdala antara lain:
1. Kesulitan Membentuk Memori
Orang dengan kerusakan amygdala dapat mengalami kesulitan dalam membentuk ingatan, terutama yang terkait dengan emosional.
2. Kecemasan Berlebihan
Jika amygdala mengalami hiperaktivitas, seseorang cenderung mengalami kecemasan yang berlebihan.
3. Kurang Cemas terhadap Ancaman
Sebaliknya, jika amygdala kurang aktif, seseorang dapat merasa sedikit cemas atau tidak cemas sama sekali terhadap situasi yang mengancam.
4. Mudah Tersinggung
Hiperaktivitas amygdala juga dapat menyebabkan seseorang menjadi mudah tersinggung.
Selain itu, kerusakan amygdala juga dapat menyebabkan berbagai gangguan mental lainnya, seperti gangguan kecemasan, depresi, PTSD, OCD, dan fobia.
Menjaga Kesehatan Amygdala
Mengingat besarnya peran amygdala dalam proses emosi, penting bagi kita untuk menjaga kesehatan amygdala dan bagian otak secara keseluruhan. Beberapa hal yang dapat dilakukan antara lain:
- Rutin berolahraga
- Mengonsumsi makanan bergizi
- Mengelola stres dengan baik
- Menghindari rokok, minuman beralkohol, dan penggunaan obat-obatan terlarang
Jika Anda mengalami gejala yang dicurigai sebagai gangguan pada amygdala, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Kesimpulan
Amygdala adalah bagian penting dalam otak yang mengatur respons terhadap emosi, perilaku, dan memori. Amygdala terbagi menjadi tiga bagian utama dengan fungsi yang berbeda-beda, yaitu kelompok basolateral, kelompok pusat dan depan, serta kelompok nukleus stria terminalis.
Fungsi utama amygdala adalah mengatur respons terhadap ancaman, pembentukan memori emosional, dan mendukung keterampilan sosial. Namun, kerusakan pada amygdala dapat menyebabkan berbagai gangguan, seperti kesulitan membentuk memori, kecemasan berlebihan, kurang cemas terhadap ancaman, dan mudah tersinggung.
Untuk menjaga kesehatan amygdala, kita dapat melakukan beberapa hal, seperti rutin berolahraga, mengonsumsi makanan bergizi, mengelola stres dengan baik, serta menghindari rokok, alkohol, dan obat-obatan terlarang. Jika mengalami gejala gangguan pada amygdala, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.